IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH

IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH

…………………………………………………………….
Al kutub jamak dari kata “kitab” yang berarti “sesuatu yang
ditulis”. Namun yang dimaksud disini adalah kitab-kitab yang
diturunkan Allah  kepada para RasulNya sebagai rahmat dan
hidayah bagi seluruh manusia agar mencapai kebahagiaan di dunia
dan akhirat.
Iman kepada kitab mengandung empat unsur :
1. Mengimani bahwa kitab kitab tersebut benar-benar
diturunkan dari Allah .
2. Mengimani kitab-kitab yang sudah kita kenali namanya
seperti Al Qur’an yang diturunkan kepada Nabi
Muhammad , Taurat yang diturunkan kepada Nabi
Musa , Injil yang diturunkan kepada Nabi Isa , dan
Zabur yang diturunkan kepada Nabi Dawud . Adapun
kitab-kitab yang tidak kita ketahui namaya, kita
mengimaninya secara global.
3. Membenarkan apa apa yang diberitakan, seperti beritaberita
yang ada di dalam Al Qur’an, dan berita-berita
kitab-kitab terdahulu yang belum diganti atau belum
diselewengkan.
4. Mengerjakan seluruh hukum yang belum dinasakh
(dihapus) serta rela dan menyerah pada hukum itu, baik
kita memahami hikmahnya maupun tidak. Seluruh kitab
terdahulu telah dinasakh oleh Al Qur’anul Adhim, seperti
firman-Nya, yang artinya :
“Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Qur’an dengan
membawa kebenaran, membenarkan apa yang
sebelumnya yaitu kitab-kitab (yang diturunkan
sebelumya), dan sebagai batu ujian terhadap kitab-kitab
yang lain itu…” (QS. Al Maidah : 48).
Oleh karena itu tidak dibenarkan mengerjakan hukum
apapun dari kitab-kitab terdahulu, kecuali yang benar dan
ditetapkan Al Qur’an.
Buah iman kepada kitabullah

1. Mengetahui perhatian Allah  terhadap hambahambaNya
sehingga menurunkan kitab yang menjadi
hidayah (petunjuk) bagi setiap kaum.
2. Mengetahui hikmah Allah dalam syara’ atau hukumNya
sehingga menetapkan hukum yang sesuai dengan
tingkah laku setiap umat, seperti firman-Nya, yang
artinya :
“… untuk tiap-tiap umat di antara kamu, Kami berikan
aturan dan jalan yang terang…” (QS. Al Maidah : 48).
3. Mensyukuri ni’mat Allah.

…………………………………………………….

Tinggalkan komentar

Untuk yang Sehati

Bercita-cita mengamalkan Islam secara utuh adalah suatu hal yang wajib bagi setiap muslim....
Namun bila belum mampu seluruhnya, jangan ditinggalkan semuanya....Karena Alloh Subhanahu wata'ala tidak membebani seseorang kecuali sesuai kemampuan maksimal yang dimiliki...

Buat diriku & dirimu

....Jangan pernah merasa cukup untuk belajar Islam, karena semakin kita tahu tentang Islam, semakin kita tahu tentang diri kita (...seberapa besar iman kita, ...seberapa banyak amal kita,....seberapa dalam ilmu kita, dan sebaliknya...seberapa besar kemunafikan kita, ...seberapa banyak maksiat kita, ...seberapa jauh kedunguan kita)
....Barangsiapa mengenal dirinya, maka semakin takut ia kepada Alloh Subhaanahu wata'ala

Do’a kita

Semoga Alloh Subhaanahu wata'ala meneguhkan hati kita dalam Islam hingga maut menjemput kita,...aamiin

Kalender

Januari 2010
S M S S R K J
 1
2345678
9101112131415
16171819202122
23242526272829
3031  

Total Pengunjung

  • 243.459 klik